Piala Super Eropa 2023 masih akan berlangsung beberapa waktu lagi. Piala Super Eropa juga dikenal dengan nama piala Super UEFA. Kompetisi ini digelar setelah dua turnamen terbesar di benua Eropa menemukan pemenangnya. Untuk itu, peserta liga Eropa hanya terdiri atas dua klub saja, yaitu pemenang Liga Champions dan pemenang Liga Eropa. Karena mempertemukan dua klub yang berhasil menjuarai turnamen bergengsi di daratan Eropa, sejumlah pihak menggelari kompetisi ini sebagai turnamen berkasta tertinggi di benua Biru.
Berdasarkan sejarah penyelenggaraannya, Piala Super Eropa pertama kali dimainkan pada tahun 1973. Ide pendirian kompetisi ini sebenarnya sudah muncul sejak 1972. Penggagas turnamen ini adalah seorang wartawan de Telegraf bernama Anton Witkamp. Meski sempat mendapatkan penolakan karena sejumlah hal, ide ini kemudian mendapat persetujuan dari UEFA. Pertandingan perdana Piala Super Eropa diselenggarakan pada tahun 1973 yang dimenangkan oleh Ajax. Sejak saat itu, Piala Super Eropa rutin diselenggarakan.
Edisi terakhir Piala Super Eropa dilaksanakan pada tahun 2022 lalu. Dalam kompetisi itu, Real Madrid sebagai juara Liga Champions bersua dengan kampiun Liga Eropa Eintracht Frankfurt. Bertempat di stadion Olimpiade Helsinki, Finlandia, Madrid berhasil menjuarai pertandingan dengan skor 2-0.
Kabar Piala Super Eropa 2023
Saat ini, kompetisi Liga Eropa dan Liga Champions sedang bergulir. Oleh karena itu, peserta liga tahun ini belum terkonfirmasi. Dalam jadwal yang dirilis UEFA, kompetisi tahun ini akan berlangsung pada bulan Agustus. Adapun tanggal yang dipilih ialah 16 Agustus 2023.
Meski peserta turnamen ini belum terkonfirmasi, namun persiapan terus dimatangkan oleh UEFA sebagai penyelenggara. Kabar terbaru, UEFA sudah menunjuk tuan rumah baru untuk kompetisi tahun ini. Ya, ketetapan mengenai siapa negara yang akan jadi host atau tuan rumah Piala Super Eropa 2023 memang alami perubahan.
Sebelumnya, secara resmi FIFA sudah menetapkan Rusia sebagai negara penyelenggara. Namun akibat insiden bilateral antara Ukraina dengan Rusia yang berakhir peperangan, UEFA kemudian ambil keputusan baru. Piala Super Eropa 2023 yang sedianya dihelat di Kazan akan dipindahkan. Dalam rilis terbarunya, UEFA sudah lakukan penunjukan ulang. Adapun negara yang akan menggantikan peran Rusia sebagai tuan rumah adalah Yunani.
“Komite eksekutif UEFA membuat keputusan baru dengan memindahkan Piala Super Eropa 2023 dari Kazan di Rusia ke Athena di Yunani. Pertandingan akan digelar di stadion Georgios Karaiskakis di Piraeus pada tanggal 16 Agustus hari Rabu.” Tulis UEFA.
Pembatalan Kesekian Kali
Penunjukan Yunani sebagai negara pengganti tampaknya dilakukan dengan mempertimbangkan beberapa hal. Salah satunya adalah faktor kesiapan. Kondisi keamanan dan stabilitas di Yunani tergolong sangat bagus. Selain itu, Yunani juga punya instruktur yang dapat mendukung kelancaran turnamen. Tak hanya itu, Yunani juga cukup berpengalaman menggelar turnamen olahraga internasional. Pada tahun 2004 silam, Yunani dipercaya jadi tuan rumah Olimpiade Musim Panas dan mereka berhasil melakukan tanggung jawab itu dengan sukses.
Sementara itu, Rusia justru punya catatan yang tak lebih baik, khususnya sepanjang tahun 2022 hingga kini. Keberhasilan Rusia menggelar Piala Dunia 2018 tampaknya tak lagi dapat mendongkrak citra negara itu dalam kompetisi olahraga internasional. Peperangan yang di kampanyekan Putin terhadap Ukraina membuat negara ini kian terisolasi.
Pembatalan penetapan Rusia sebagai tuan rumah Piala Super Eropa 2023 bukan pembatalan pertama yang menimpa negara itu. Ini adalah pembatalan kali kedua. Sebelumnya, pada tahun 2022, Rusia juga dicoret dari daftar tuan rumah Liga Champions 2021/2022. Kompetisi yang akan dilaksanakan di kota St Petersburg itu dipindahkan oleh UEFA ke kota Paris, Prancis. Pemindahan ini juga berkaitan dengan konflik yang terjadi antara Rusia dan Ukraina.